Badan Kesehatan Dunia (WHO) kembali menaikkan level peringatan bahaya terhadap penyakit flu babi, dari level empat ke level
Penyakit flu babi memang terus meluas dan menelan korban jiwa. Di Meksiko, negara asal penyakit ini, korban tewas telah mencapai 159 jiwa. Sedangkan jumlah penderita nyaris menembus angka 2.500 orang.
Anak ini merupakan satu dari 16 kasus positif flu babi di
Tak hanya di AS, kasus positif flu babi juga ditemukan di Eropa. Setelah Inggris dan Spanyol, giliran pemerintah Jerman melaporkan adanya penyebaran virus H1N1 di negara mereka.
Kini, setiap negara harus segera mengaktifkan rencana penanganan darurat pandemi. WHO menyerukan agar mewaspadai penyebaran penyakit mirip flu dan radang paru-paru berat. Selain itu, persiapkan obat antiviral dan penanganan jika sewaktu-waktu dibutuhkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar